Era Susanto dan Kisah Panjang Pelantikan sebagai Wakil Bupati Bangka Tengah

by -10 views

PANGKALPINANG Jurnalsiber.com – Setelah menantikan pelantikannya selama kurang lebih 8 bulan, Era Susanto akhirnya resmi dilantik sebagai Wakil Bupati Bangka Tengah. Dalam sebuah upacara yang berlangsung penuh khidmat, Era Susanto mengucapkan sumpah jabatan yang menandai awal perjalanan barunya sebagai wakil bupati didampingi istrinya.Senin (6/11/2023).

Pada kesempatan tersebut, Era Susanto memberikan pernyataan yang penuh semangat, “Dalam hal apa pun kita harus siap, melaksanakan apa yang harus diemban oleh pemerintah itu sendiri.” Pernyataan ini mencerminkan tekadnya untuk berkontribusi dalam memajukan Bangka Tengah.

Era Susanto memenangkan pemilihan sebagai Wakil Bupati Bangka Tengah untuk periode 2021-2024 melalui pemungutan suara yang dilakukan oleh DPRD Bangka Tengah pada 20 Maret 2023 lalu. Namun, pelantikannya terhambat selama beberapa bulan. Era Susanto menggantikan Herry Erfian, yang sebelumnya mengundurkan diri pada Juni 2022 untuk mengisi posisi di DPR RI menggantikan almarhum Hudarni Rani, wakil rakyat asal Bangka Belitung.

Proses pemilihan Wakil Bupati Bangka Tengah pada awalnya melibatkan dua calon, Era Susanto dan Muhammad Irham. Era Susanto berhasil mengumpulkan 14 suara dari total 24 suara anggota DPRD Bangka Tengah yang memberikan hak suara. Sementara itu, Muhammad Irham meraih 10 suara. Dengan selisih 4 suara, Era Susanto secara resmi menjadi Wakil Bupati Bangka Tengah terpilih.

Meskipun secara teknis sudah terpilih, Era Susanto harus menunggu selama 8 bulan sebelum pelantikannya diselenggarakan. Selama periode ini, ia berfokus pada tugas-tugas sebagai kepala rumah tangga dan membantu teman-teman sesekali. Kendati demikian, ia tak mengeluhkan kerugian materi akibat penundaan pelantikannya. “Saya tidak mempermasalahkannya. Hidup ini tidak bisa kita prediksi, yang penting lillahi ta’ala,” kata Era Susanto.

Namun, penantian ini juga menciptakan ketegangan di masyarakat setempat. Pada suatu waktu, sejumlah masyarakat Bangka Tengah menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Bupati Bangka Tengah untuk menuntut percepatan pelantikan Era Susanto. Spanduk-spanduk dengan tulisan seperti “Kami menanti kepastian” dan “Percepatan pengangkatan dan pelantikan” menjadi simbol tuntutan mereka.

Ketua DPRD Bangka Tengah, Me Hoa, merespons permasalahan ini dengan pergi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mendesak dan menanyakan kendala yang menyebabkan surat keputusan (SK) pelantikan Era Susanto belum diterbitkan. Meskipun surat-surat yang dibutuhkan telah lengkap sejak 22 September 2023, penundaan ini diakibatkan oleh masalah administratif yang memerlukan persetujuan dan paraf tambahan.

Penantian panjang dan ketidakpastian pelantikan Era Susanto memicu keresahan dan kritik di kalangan masyarakat, pemangku kepentingan, serta anggota DPRD Bangka Tengah. Ketua Panitia Khusus (Pansus) Pemilihan Pengganti Antar Waktu (PAW) Wakil Bupati Bangka Tengah, Pahlevi Syahrun, menjelaskan bahwa persyaratan rekomendasi dari ketua umum partai politik menjadi kendala dalam proses pelantikan Era Susanto. Hal ini dianggap aneh karena sebelumnya, kasus serupa tidak mengalami kendala serupa.

Menurut Pahlevi, partai pengusung seharusnya berhak menggantikan posisi Wabup Bangka Tengah yang kosong dengan Pengganti Antar Waktu (PAW) dari partai tersebut. Masing-masing partai pengusung memiliki hak untuk mengusung calon mereka dan menetapkan syarat-syarat yang harus dipenuhi. Calon yang diusung harus didukung oleh rekomendasi dari partai pengusung yang ditandatangani oleh ketua umum dan sekretaris partai.

Pahlevi menegaskan bahwa calon yang diusung boleh didukung oleh lebih dari satu partai, tetapi setidaknya harus ada satu partai pengusung. Era Susanto hanya didukung oleh PPP, dan hal ini dianggap sah sesuai norma-norma umum yang berlaku.

Proses pemilihan mengeliminasi calon-calon yang akan menggantikan posisi Wabup Bangka Tengah hingga tersisa dua nama, Era Susanto dan M. Irham. Era Susanto resmi menjadi Wakil Bupati terpilih karena meraih 4 suara lebih banyak daripada pesaingnya. Proses ini mengikuti tata tertib dan prosedur yang telah ditetapkan oleh partai pengusung.

Sementara partai politik dan pemangku kepentingan lainnya mencari solusi untuk mengatasi kendala administratif yang memperlambat pelantikan Era Susanto, masyarakat Bangka Tengah tidak tinggal diam. Mereka mengadakan aksi unjuk rasa damai untuk mendesak percepatan pelantikan dan memberikan tekanan kepada pemerintah daerah agar segera menyelesaikan masalah ini.

Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, telah melakukan berbagai upaya, termasuk kunjungan ke Kemendagri, untuk mempercepat proses pelantikan Era Susanto. Dia menegaskan bahwa kelengkapan surat-surat yang dibutuhkan telah selesai pada 22 September 2023, tetapi penundaan terjadi dalam proses administratif.

Ketua DPRD Bangka Tengah, Me Hoa, juga bergerak aktif dengan mengundang perwakilan masyarakat yang menggelar aksi

damai, pemerintah kabupaten Bangka Tengah, dan pemerintah provinsi Bangka Belitung. Tujuannya adalah untuk memperjelas alasan penundaan pelantikan Era Susanto dan memastikan bahwa tindakan yang diperlukan dilakukan untuk menyelesaikan masalah ini.

Pihak-pihak yang terlibat dalam permasalahan ini sepakat bahwa penundaan pelantikan Era Susanto tidak hanya mempengaruhi psikis Era Susanto dan masyarakat setempat, tetapi juga memberikan dampak negatif pada roda pemerintahan dan stabilitas politik. Pelantikan yang terlalu lama dan tanpa kepastian akan mempengaruhi kepercayaan anak muda terhadap dunia politik dan proses konstitusi.

Proses pelantikan Era Susanto yang akhirnya terlaksana menjadi sebuah pembelajaran tentang pentingnya perbaikan administratif dan koordinasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam proses politik dan pemerintahan. Dengan harapan bahwa masalah ini tidak akan terulang di masa depan, Bangka Tengah kini fokus pada langkah-langkah untuk memajukan daerah ini dan melayani kepentingan rakyat dengan baik di bawah kepemimpinan baru Era Susanto. (Penulis : Dwi Frasetio, Editor : M. Taufik KBO Babel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.