Jurnalsiber.com, Pangkalan Baru – Masa reses tanggal 15-16 Januari 2025, memasuki Masa Sidang I tahun 2025, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bangka Tengah dari Fraksi PDI Perjuangan, Gaung Legian, menggelar kegiatan reses Anggota DRPD Bangka Tengah di Kelurahan Dul, Kecamatan Pangkalan Baru, untuk menyerap masukan dan aspirasi warga terkait permasalahan di wilayah tempat tinggalnya. Kamis (16/1/2025).
Melalui kegiatan ini, Gaung Legian mendatangi warga yang sudah berkumpul, dengan tujuan mendengarkan masukan dan aspirasi masyarakat dan akan mengawal aspirasi tersebut supaya bisa direalisasikan oleh Pemerintah Daerah.
Hadir dalam kegiatan reses di Kelurahan Dul, antara lain dari Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Bateng, yaitu, Dinsos PMD, PU, Dinkes, Dinas Perkimhub, Lurah Kelurahan Dul, RT, RW serta Kaling.
Gaung Legian mengatakan, melalui kegiatan reses ini diharapkan timbul Pokok Pikiran (Pokir) yang akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah yang berkenaan dengan pembangunan daerah, khususnya hal-hal yang berkaitan erat dengan pelayanan masyarakat dan pembangunan.
“Reses ini diharapkan dapat menjadi landasan dasar kita untuk menyerap aspirasi warga yang kemudian dituangkan dalam pokok pikiran kerja, sehingga nanti dapat memberikan manfaat kepada masyarakat,” ucap Gaung.
“Saya akan berusaha mendorong dan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang telah mengamanahkan tugas dan tanggung jawab 5 tahun kedepan secara optimal, dengan harapan pokok pikiran Anggota DPRD sesuai dengan keinginan masyarakat,” lanjutnya.
Erdian, warga Kecamatan Namang, menyampaikan masalah terkait fasilitas sumur bor yang berada di Desa Namang, hingga saat ini belum ada tindak lanjutnya.
Selanjutnya, H. Latif Somad, salah satu warga Kelurahan Dul yang hadir saat itu juga menyampaikan, untuk Kelurahan Dul lebih diprioritaskan terkait masih banyaknya masalah yang harus dibenahi, terutama masalah pembangunan infrasruktur yang berhubungan dengan fasilitas umum, seperti perbaikan jalan akses.
Satu persatu, penyampaian aspirasi dan masukan juga disampaikan masyarakat yang hadir dalam reses tersebut, antara lain: Yahya, selaku Kaling, meminta dibuatkannya Siring di Jalan Dahlia; dan Bagus, Ketua RT 15, meminta pemasangan lampu penerangan jalan di beberapa titik.
Tentunya, tujuan digelarnya acara reses ini adalah untuk menyerap aspirasi masyarakat dan menindaklanjuti pengaduan mereka. Reses juga merupakan bentuk pertanggungjawaban moral dan politis wakil rakyat kepada konstituennya. (JS/red)