Jakarta Jurnalsiber.com – Siskaeee, seorang selebritas, mengungkapkan pengalamannya yang tak menyenangkan dalam industri film. Ia terpaksa melakukan adegan mesum dalam film berjudul “Kramat Tunggak” tanpa sepengetahuannya sebelumnya. Bahkan, dia hanya dibayar Rp 10 juta untuk perannya dalam film tersebut.
Pengakuan ini dia sampaikan saat menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. Fransiska Candra Novitasari, nama asli Siskaeee, menjelaskan bahwa adegan syur tersebut tidak termasuk dalam skenario yang telah dia terima.
“Saya tidak tahu film lain di Kelas Bintang ya, tapi saya pastikan film Kramat Tunggak semua talent diberikan skrip. Cuma adegan yang viral belakangan ini yang menyeret saya itu tidak ada di skrip sama sekali karena kami, para talent, dipaksa oleh produser dan sutradara film tersebut,” ungkap Siskaeee dengan tegas.
Siskaeee juga menjelaskan alasannya menerima tawaran untuk menjadi salah satu pemain dalam film Kramat Tunggak. Meskipun awalnya merasa bahwa film tersebut dapat membantu mengubah citranya, dia merasa kecewa dengan sikap rumah produksi yang menayangkan film tersebut tanpa izin dari para talent.
“Kenapa saya menerima film itu? Mungkin ada citra diri yang bisa saya ubah sedikit lewat film itu, makanya saya menerimanya. Tapi ternyata setelah proses syuting selesai dan filmnya ditayangkan, kami tidak diberikan kesempatan untuk menyetujui hasil akhirnya,” lanjutnya dengan rasa kecewa.
Siskaeee juga mengungkapkan besaran honor yang dia terima dari film tersebut, yaitu Rp 10 juta. Namun, dia menjelaskan bahwa honor tersebut telah dibayarkan di awal, dan para talent sudah memiliki perjanjian kerja yang sesuai dengan hukum yang berlaku. Selain itu, honor sebesar Rp 10 juta tersebut tidak mencakup biaya makan, penginapan, dan tiket perjalanan dari Yogyakarta ke Jakarta untuk syuting film tersebut.
Pengungkapan Siskaeee tentang pengalamannya dalam film Kramat Tunggak membawa isu penting terkait etika produksi film dan hak para talent dalam industri hiburan. (Dwi Frasetio KBO Babel)
