PANGKALPINANG Jurnalsiber.com – Skandal perselingkuhan melibatkan seorang calon anggota legislatif (Caleg) dari Partai Bulan Bintang (PBB) di Kota Pangkalpinang menggegerkan warga setempat. Peristiwa memalukan itu terjadi di kediaman Caleg berinisial RNW, yang ketahuan tengah berselingkuh dengan suami orang pada Sabtu malam (02/12/2023) lalu.
Dalam sebuah video berdurasi 3 menit 7 detik yang menjadi saksi bisu peristiwa ini, istri sah berinisial HJ SR bersama dengan beberapa rekannya melakukan penggerebekan di rumah Caleg perempuan yang terletak di Perumahan Lestari Gang Anugerah Mart Kelurahan Air Item Kota Pangkalpinang. Suasana ricuh terlihat di depan rumah, dengan teriakan memenuhi udara sebagai bentuk protes terhadap perilaku pelakor tersebut.
Istri sah, HJ SR, tak kuasa menahan amarahnya. “Hebat kamu ya, dari kecil kamu ngulah anak saya, gak pakai pulang-pulang lagi. Ternyata ini kerjaan kamu,” serunya sambil berdebat dengan suaminya yang terlibat dalam perselingkuhan itu.
Penggerebekan ini juga mendapatkan konfirmasi dari keluarga istri korban, EM (28), yang membenarkan bahwa mereka telah mengadakan konfrontasi di rumah Caleg perempuan. EM menjelaskan bahwa Caleg tersebut berstatus menjanda, sementara suami EM yang terlibat dalam skandal ini masih sah sebagai suami ayuknya.
“Mereka berdua sudah lama menjalin hubungan. Sudah berminggu-minggu suami ayuk saya itu tidak pulang,” ungkap EM dengan nada kecewa.
Hingga berita ini diunggah, pihak media masih berupaya menghubungi oknum Caleg DPRD Kota Pangkalpinang yang diduga terlibat dalam perselingkuhan dan perzinahan dengan suami orang. Skandal ini menciptakan gelombang kekecewaan di kalangan masyarakat, terutama di tengah-tengah pemilihan legislatif yang semakin dekat.
Kejadian ini menjadi bukti bahwa kandidat legislatif pun tidak luput dari tindakan tidak terpuji, yang dapat merusak citra dan reputasi partai yang diwakilinya. PBB sebagai partai yang diharapkan dapat memberikan teladan dan kepemimpinan yang baik, kini harus menghadapi tantangan untuk menjaga integritasnya di mata masyarakat. Skandal ini juga menunjukkan pentingnya menjalani seleksi ketat dalam menentukan calon legislatif agar dapat menciptakan wakil rakyat yang dapat dipercaya dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. (Penulis : Dwi Frasetio, Editor : M Taufik)
